Penyebab Hilangnya Nafsu Makan Pada Anak

Penyebab Hilangnya Nafsu Makan Pada Anak tentu menjadi masalah yang meresahkan bagi orang tua terutama buat ibu. Setiap anak pasti pernah mengalami hilangnya nafsu makan terutama anak usia 1 tahun keatas, berbagai macam hal dilakukan si kecil untuk menolak makanan yang di berikan dengan menutup mulut saat di suap, memilih-milih makanan yang tidak ada di rumah, bahkan ketika makanan sudah masuk ke mulutpun mereka berusaha melepeh atau mengeluarkan kembali makanan tersebut. Hilangnya atau menurunnya nafsu makan (anorexia) menyebabkan berkurangnya asupan makanan.Nafsu makan pada anak-anak di kendalikan oleh oleh kebutuhan energy tubuh mereka, anak-anak yang aktif akan mengkonsumsi makanan dengan jumlah lebih banyak sedangkan anak yang kurang aktif mungkin tidak memiliki nafsu makan sama sekali. Anak dalam fase tumbuh kembang cepat mengkonsumsi makanan lebih banyak dibandingkan dengan anak dalam fase tumbuh kembang lambat. Selain itu kebutuhan makanan akan berkurang selama periode diantara dua fase tumbuh kembang ini. Kadang sulit membedakan antara menurunnya kebutuhan makan secara normal dan menurunnya nafsu makan.Selama anak dapat mempertahankan laju pertumbuhannya, nafsu makan yang berkurang tidak perlu di khawatirkan. Hilangnya nafsu makan bisa di pengaruhi beberapa faktor emosional ( kecemasan, kesepian dan depresi), Fisik ( cacat kongenital yang menyebabkan kesulitan dalam menelan), Patologis ( di karenakan penyakit ) dan sosio ekonomi ( kebiasaan menahan nafsu makan)

nafsu makan hilang

 Dari beberapa kasus yang terjadi sebagian besar di sebabkan karena faktor penyakit kronik, infeksi, masalah gigi atau gizi, rasa nyeri kronik dan masalah emosional. di saat anak merasakan sakit maka nafsu makan atau minat terhadap makanan akan menurun baik itu penyakit ringan ataupun berat. Pola makan yang tidak teratur juga bisa menyebabkan anak tidak nafsu makan. Hilangnya nafsu makan dalam jangka waktu lama bisa menyebabkan penurunan BB dan gangguan proses penyembuhan. 
Saat ini saya akan membahas penyebab hilangnya nafsu makan karena suatu penyakit. Jangan anggap enteng ketika anak anda hilang nafsu makan secara berkepanjangan karena ada kemungkinan anak tersebut menderita gastroenteritis, infeksi virus seperti Hepatitis A atau mononukleous atau Anemia defisiensi besi.  Untuk itu saya akan menjelaskan gejala-gejala yang di sertai hilangnya nafsu makan yang di akibatkan karena penyakit.

Beberapa Penyakit yang mengakibatkan hilangnya nafsu makan pada anak 
  1. Anak menunjukkan gejala-gejala hanya makan dan minum sedikit beberapa hari terakhir, BB turun drastis, mengalami dehidrasi, tampak kurus disertai dengan rasa mual, muntah, dan demam  maka kemungkinan anak tersebut mengalami iritasi atau infeksi saluran percernaan seperti gastroenteritis .
  2. Apakah di sertai dengan 2 gejala atau lebih seperti demam, sakit tenggorokan, sakit kepala, bengkak atau sakit pada leher, ketiak, atau pangkal paha, lemah, letih, kulit dan mata berwarna kekuningan, sakit pada perut kanan atas atau terasa lunak pada daerah hati. Kemungkinan anak tersebut terinfeksi virus contoh hepatitis A atau mononukleosis
  3. Apakah di sertai demam, pilek dan batuk? jika iya mungkin menderita infeksi virus contoh Respiratory syncitial virus (RSV)
  4. Jika hilangnya nafsu makan di sertai dengan rewel dan pucat kemungkinan anak tersebut menderita anemia defisiensi besi 

Selain dari kemungkinan tersebut di atas bisa juga anak kehilangan nafsu makan karena akibat fase tumbuh kembang anak biasanya terjadi pada usia sekitar 2 tahun, untuk masalah ini hilang nafsu makan di anggap normal asalkan tidak terlalu berkepanjangan. Hilangnya nafsu makan bisa juga di karenakan efek samping suatu obat seperti konsumsi obat aminofilin, antihistamin, eritromisin, fenilpropanolamin dan fenitoin. jika obat tersebut di berikan oleh dokter maka konsultasikan ke dokter pemberi obat.

Solusi untuk anak yang kehilangan nafsu makan BUKAN karena penyakit 
  1. Kenali penyebab masalah hilangnya nafsu makan pada anak jika penyebabnya adalah mual maka harus di usahan untuk mengendalikan rasa mual tersebut 
  2. Tambahkan aktifitas anak sehingga anak ingin makan lebih banyak karena energy yang di butuhkan juga lebih banyak
  3. Ajak anak makan bersama anggota keluarga atau orang lain yang di sukai si kecil yang bisa mempengaruhi si anak tersebut 
  4. Gunakan aneka bumbu atau rempah ke dalam makanan untuk memperkaya citarasa 
  5. Siapkan makanan favorit anak untuk menggugah nafsu makan anak, namun pastikan makanan tersebut memiliki nilai gizi
  6. Buat waktu makan menjadi menyenangkan si kecil dengan menyediakan berbagai makanan kecildalam berbagai bentuk yang menarik 
Pilihan Terapi untuk menambah nafsu makan anak  
1. Vitamin Pediatric dan mineral
  • Suplemen atau produk ini di formulasikan khusus untuk anak-anak dan mengandung semua vitamin dan mineral yang di butuhkan anak
  • Produk-produk ini sebagai pelengkap makanan sehari-hari dan bukan pengganti makanan
  • Contoh vitamin yang meningkatkan nafsu makan adalah Vit B1 (tiamin) dan Vitamin B12 (sianocobalamin). tiamin menstabilkan nafsu makan, membantu mencerna karbohidrat, meningkatkan pertumbuhan, dan membangun otot yang baik. Vit B12 membantu pembentukan dan regenerasisel darah merah mencegah anemia defisiensi besi, meningkatkan perkembangan anak
2. Penambah atau perangsang nafsu makan  
  • Selain merangsang nafsu makan preparat ini mengandung vitamin dan mineral serta nutrisi lain yang di butuhkan oleh anak
  • Suplemen nutrisi dapat di berikan dibawah pengawasan dokter atau ahli gizi
  • Obat penambah nafsu makan bisa diresepkan oleh dokterapabila anak tetap mengalami penurunan BB
  • Pastikan anak minum banyak setiap hari untuk mencegah dehidrasi  
Penggunaan obat-obatan dan terapi lain hanya boleh di gunakan atas sepengatuan dan konsultasi terlebih dahulu dengan dokter khususnya untuk anak yang hilang nafsu makan karena penyebab suatu penyakit
sekian sedikit ilmu dari saya tentang Penyebab Hilangnya Nafsu makan pada anak.