Tanda Awal Kehamilan dan Masalah Pada Kehamilan

awal dan masalah kehamilan


Tanda Awal Kehamilan dan Masalah Pada Kehamilan harus di ketahui sejak dini karena banyak terjadi keguguran yang disebabkan ibu tidak mengetahui bahkan tidak bisa membedakan tanda awal kehamilan dengan datangnya menstruasi. Penyebab keguguran tersebut di karenakan ibu tersebut tidak sadar bahwa sedang hamil sehingga masih melakukan aktivitas fisik seperti biasa ataupun mengkonsumsi makanan yang dilarang saat kehamilan. Pada umumnya masyarakat awan melihat adanya kehamilan hanya berdasarkan karena tidak datangnya menstruasi padahal terjadinya keterlambatan menstruasi bisa di sebabkan karena beberapa faktor lain seperti stress, kecapekan, gangguan hormonal. Untuk itu wanita harus tahu tanda awal dalam kehamilan dan saat ini saya akan membahas lebih dalam tentang tanda awal kehamilan dan masalah pada kehamilan. 
Biasanya bila wanita sudah telat haid pada awal kehamilan maka rasa keinginan untuk buang air kecil akan meningkat karena terjadi peningkatan sirkulasi darah yang di sebabkan karena tekanan kandung kemih yang terus menekan rahim. untuk itu disarankan untuk minum 8 gelas perhari untuk menghindari terjadinya dehidrasi. 
Kehamilan akan membawa perubahan fisik, sehingga janin dapat bertumbuh dalam rahim. namun kehamilan juga seringkali disertai beberapa masalah kesehatan seperti rasa lelah, sakit pada payudara, morning sickness, sembelit, anemia, sakit punggung, kram kaki, infeksi saluran kemih, hemoroid, insomnia, gatal-gatal, bengkak pada kaki dan varises. Perubahan hormonal umumnya berperan terhadap timbulnya sebagian besar masalah-masalah ini. Tekanan akibat pembesaran rahim akan menyebabkan beberapa masalah seperti sembelit, sering berkemih, nyeri punggung, varises, bengkak pada kaki serta pergelangan kaki. Perubahan sirkulasi darah akan menyebabkan kram dan hemoroid. Wanita hamil juga mengalami emosi dan kegelisahan sehingga timbul gangguan tidur.

Tips Mengatasi Masalah pada Kehamilan 
  1. Konsumsi biskuit sebelum turun dari tempat tidur setelah bangun atau minum teh untuk menghindari terjadinya morning sickness
  2. Hindari makanan berlemak dan berbumbu serta makanan berat menjelang tidur malam 
  3. Memiliki ventilasi yang baik dalam rumah 
  4. Banyak minum air putih 
  5. Banyak konsumsi buah-buahan, sereal dan gandum 
  6. Hindari pemakaian hak tinggi, topang punggung dengan bantal waktu duduk di bangku 
  7. Berjalan kaki akan mengurangi kram pada kaki
  8. Beristirahat cukup dan kurangi pemakainan obat-obatan kecuali atas petunjuk dokter
  9. Lakukan olah raga ringan secara teratur untuk mengurangi bengkak pada kaki dan mencegah varises
  10. Konsumsi zat besi , buah dan sayur untuk mencukupi suplemen pada ibu hamil dan janin
  11. Konsumsi buah kurma sangat baik untuk ibu hamil 
  12. Jika terjadi gatal beri pelembab atau cream cair untuk mengurangi gatal 
  13. Menghindari varises dengan menghindari sembelit, tidak menahan buang air besar
  14. Jangan konsumsi obat-obat bebas kecuali atas peresepan dari dokter
  15. Kunjungi dokter secara teratur untuk selalu memeriksa kondisi kehamilan dan perkembangan janin
Pilihan terapi untuk ibu hamil biasanya berisi obat-obat anemia/ vitamin yang biasanya berisi vitamin B komplek dan zat besi kecuali ibu hamil menderita penyakit lain yang memerlukan penanganan khusus oleh dokter sebagai contoh ibu hamil memiliki tekanan darah 140/90 di sertai sakit kepala,bengkak, dan kenaikan BB tidak terkendali, di sini kemungkinan pasien menderita preklamsia atau bentuk hipertensi yang terkait atau tidak terkait dengan kehamilan sehingga perlu pengangganan khusus dan obat-obat tambahan untuk mengelola tekanan darahnya, dan masih banyak penyakit lain yang pastinya harus di tangani secara khusus.
Demikian artikel saya tentang Tanda awal Kehamilan dan Masalah Pada Kehamilan semoga bermanfaat.

Penyebab Hipertensi atau Darah Tinggi

Penyebab Hipertensi Atau Darah tinggi


Penyebab Hipertensi atau Darah Tinggi harus kita ketahui supaya kita dapat menghindari atau mencegah penyakit hipertensi atau yang lebih di kenal dengan nama darah tinggi. Hipertensi terjadi bilamana aliran darah menghasilkan tekanan yang sangat besar pada dinding arteri, Hipertensi bisa terjadi pada pria maupun wanita dan resiko semakin meningkat pada usia 50 tahun ke atas. Hampir 90% kasus hipertensi tidak di ketahui dengan jelas penyebabnya, tapi penyakit hipertensi bisa kita minimalkan dengan pola hidup sehat, olah raga, menghentikan kebiasaan-kebiasaan yang memicu terjadinya hipertensi. Sebagian besar hipertensi tidak memberikan gejala atau asimtomatis, justru ini yang membahayakan karena individu tidak tahu kapan saat tekanan darah tinggi atau normal. Gejala mengantuk, mual, muntah dan sakit kepala yang dialami oleh individu seringkali di sebabkan oleh komplikasi pada organ tubuh akibat hipertensi. 

Penyebab Hipertensi atau Darah Tinggi
  1. Keturunan / Herediter
  2. Usia 
  3. Kebiasaan merokok
  4. Konsumsi alkohol 
  5. Kegemukan / Obesitas
  6. Stres 
  7. Penyakit Ginjal
  8. Diabetes Mellitus / Kencing manis 
  9. Gangguan Adrenal
  10. Penyakit Jantung 
  11. Preklamsia
  12. Konsumsi Garam terlalu tinggi
  13. Gaya hidup kurang aktif 
  14. Efek samping Obat tertentu
Hal-hal yang perlu di perhatikan pada hipertensi adalah jika Tekanan Darah (TD) pasien >120/80, apakah peningkatan TD tersebut di sertai dengan gangguan pada organ sasaran seperti ensefalopati, infark miokard, angina tak stabil, edema paru, eklampsia, srtoke, trauma kepala atau pendarahan arteri. Jika mengalami hal tersebut maka pasien kemungkinan mengalami krisis hipertensi dan harus segera memperoleh penanganan medis. Jika penderita hipertensi adalah wanita hamil, hal tersebut memang sering terjadi pada saat kehamilan, namun demikian jika kondisi ini disertai dengan proteinuria, edema, serta peningkatan berat badan secara berlebihan pasien kemungkinan mengalami preklamsia
Penggunaan kontrasepsi oral juga akan memberikan efek samping terjadinya hipertensi, jika hal ini terjadi maka pasien harus berkonsultasi dengan Dr spesialis kebidanan dan kandungan untuk menentukan metode kontrasepsi lainnya sebagai alternatif.
Beberapa faktor resiko yang perlu di perhatikan  antara lain perokok, obesitas/kegemukan, kurang aktivitas fisik, dislipidemia, diabetes mellitus, Usia > 50 th, riwayat penyakit jantung, jika individu memiliki salah satu dari faktor tersebut dan TD sistolik 140-159 dan TD diastolik 90-99 maka pasien kemugkinan mengidap hipertensi sedang maka harus dilakukan evaluasi mengenai ada tidaknya penyebab sekunder dan harus melakukan konsultasi dengan dokter spesialis penyakit dalam. 

Tips untuk mencegah Hipertensi / Darah Tinggi 
  1. Berhenti Merokok
  2. Berolah raga secara teratur serta diet rendah lemak dan garam 
  3. Lebih santai dan menghindari faktor penyebab stress
  4. Jangan mengkonsumsi alkohol
  5. Kurangi kelebihan berat badan 
  6. Hentikan penggunaan kontrasepsi oral 
  7. Monitor tekanan darah secara teratur terutama yang memiliki riwayat keluarga. Cara ini membuat hipertensi di deteksi sejak dini dan mencegah timbulnya komplikasi.
Pengobatan Hipertensi / Darah tinggi 
  1. ACE inhibitors. Obat ini bekerja sebagai vasodilator dan menurunkan resistensi perifer dengan menghambat kerja angiotensin converting enzym  (ACE ) contoh : captopril, lisinopril dll
  2. Antagonis Angiotensin II. Penghambat reseptor angiotensin II seperti irbesertan, valsartan dll
  3. Beta Bloker. Obat-obatan seperti atenolol, bisoprolol, propanolol merupakan obat yang bekerja pada reseptor B1 atau B2 
  4. Antagonis Kalsium. di sebut juga penghambat kanal kalsium sehingga mencegah kembali masuknya kalsium dalam darah yang mengakibatkan terjadinya vasodilatasi. obat golongan ini digunakan untuk melebarkan pembuluh darah perifer dan koroner pada hipertensi sehinga tekanan pada dinding pembuluh darah menjadi berkurang. contoh: Benzodiazepin, Dihidropiridin dll
  5. Diuretik. Obat ini menurunkan tekanan darah dengan membantu ekskresi garam dan ion-ion dari dalam tubuh terutama natrium. Golongan diuretik yang di gunakan sebagai antihipertensi adalah 
  •  Loop atau High celling diuretics misalnya furosemide 
  •  Diuretik tiazid misalnya chlortalidon, HCT
  • Diuretik hemat kalium misalnya amiloride dan spironolacton
  • Kombinasi diuretik misalnya amiloride dan spironolacton dengan thiabutazide 
Demikian artikel tentang Penyebab hipertensi atau darah tinggi serta tips untuk mencagah hipertensi atau darah tinggi ini saya buat semoga Bermanfaat 

Gejala, Komplikasi dan Pengobatan Diabetes Melitus

Gejala, komplikasi dan pengobatan Diabetes mellitus


Gejala, komplikasi dan Pengobatan Diabetes Melitus harus kita ketahui mengingat penyakit-penyakit yang akan muncul setelah seseorang menderita Diabetes melitus atau komplikasi jika penyakit diabetes tidak di tangani dengan benar. Diabetes atau diabetes melitus adalah suatu kodisi dimana terjadi gangguan insulin dalam tubuh. Insulin adalah hormon yang di hasilkan oleh pancreas, berfungsi untuk menguraikan gula darah dan mengubah menjadi energi. Pada keadaan dimana tubuh tidak menghasilkan insulin maka akan terjadi peningkatan kadar gula dalam darah

Diabetes di bagi menjadi 2 tipe  
  1. Diabetes tipe 1 di sebut Insulin Dependent Diabetes Mellitus (IDDM) atau diabetes melitus onset juvenilis biasanya terjadi pada anak atau orang dewasa muda biasanya perawakan kurus. Penyebabnya adalah kerusakan pancreas sehingga produksi insulin berkurang dan membutuhkan insulin untuk terapinya. Diabetes tipe 1 susah di prediksi atau di cegah karena merupakan kelainan genetik yang di bawa sejak lahir.
  2. Diabetes tipe 2 di sebut diabetes Non Insulin Dependent Diabetes Mellitus (NIDDM) atau diabetes mellitus onset dewasa karena umumnya terjadi pada individu yang berusia di atas 40 tahun dan untuk mengatasi di perlukan berbagai jenis terapi. diabetes tipe ini biasanya menyerang orang-orang bertubuh besar yang di kategorikan kelebihan berat badan ( overweight ) maupun obesitas penyebabnya adalah resistensi insulin dalam arti insulin cukup tapi tidak bekerja dengan baik dalam mengontrol kadar gula darah. Diabetes tipe ini biasanya menyerang pada orang-orang yang punya pola makan tidak sehat dan jarang berolah raga. 
Gejala Gejala Diabetes Melitus 
  1. Penurunan Berat Badan yang drastis sebab tubuh tidak bisa menyerap glukosa sebagai sumber energi
  2. Sering buang air kecil ( Poliuria
  3. Jumlah urine meningkat 
  4. Sering merasa haus ( Polidipsi )
  5. Sering merasa lapar ( Poliphagi )
  6. Sering kesemutan merupakan tanda awal diabetes terjadi dikarenakan kerusakan serabut syaraf akibat tingginya kadar gula darah 
  7. Penglihatan mulai kabur karena kadar gula darah naik biasanya terjadi pada diabetes tipe 2 terjadi karena rusaknya pembuluh darah sekitar mata dan berkurangnya cairan yang masuk ke mata. Gejala ini bisa kembali normal seiring normalnya kadar gula darah, tapi apabila kadar gula tetap naik bisa mengakibatkan kebutaan.
  8. Proses pemulihan luka yang lambat 
Jika melihat gejala-gejala seperti di atas yang harus dilakukan adalah melakukan pemeriksaan diagnostic / pemeriksaan laboratorium untuk memastikan kadar gula darah apakah normal atau tidak. Jika dari hasil lab di ketahui bahwa kadar gula darah tinggi maka sebaiknya dilakukan penanganan sedini mungkin mengingat Diabetes mellitus  yang tidak tertangani akan menimbulkan beberapa komplikasi serius.

Komplikasi Diabetes mellitus
  1. Kebutaan. Kerusakan terjadi awalnya hanya gangguan penglihatan biasa, namun jika tidak segera di tangani gangguan yang awalnya ringan akan menjadi gangguan penglihatan akut sehingga terjadi kerusakan pada retina dan retina kehilangan fungsi sebagai lensa mata akibatnya mata mengalami kebutaan 
  2. Penyakit Jantung dan Stroke. Individu yang mengalami Diabetes mellitus mempunyai resiko penyakit jantung  2 kali dari orang yang tidak menderita Diabetes. kadar gula darah tinggi yang mengalir pada pembuluh darah akan menyebabkan lapisan dalam pembuluh darah cedera dan kadar LDL ( kolesterol jahat ) menjadi mudah menumpuk di dinding pembuluh darah sedangkan HDL ( Kolesterol baik ) terganggu produksinya sehingga terjadi penumpukan lemak dan kelenturan dari pembuluh darah akan berkurang (atherosklerosis). Sumbatan ini akan mengganggu aliran darah ke organ-organ tubuh termasuk otak dan jantung, sumbatan pada pembuluh darah koroner jantung akan mengakibatkan gangguan aliran yang membawa oksigen ke otot jantung sehingga otot jantung mengalami kerusakan dan pasien mengalami nyeri dada yang hebat. Gangguan aliran darah ke otak menyebabkan jaringan otak kekurangan oksigen berakibat otak mengalami kerusakan dan terjadilah serangan stoke 
  3. Gagal Ginjal . Dengan meningkatnya kadar gula darah maka kerja dari ginjal akan bertambah berat. Kerja ginjal yang semula hanya menyaring zat-zat racun dengan meningkatnya kadar gula darah ginjal juga harus menyaring kelebihan gula untuk selanjutnya dibuang melalui urine. Akibat tugas yang bertambah berat tersebut maka lama-kelamaan akan mengakibatkan kerusakan pada ginjal. Jika sudah parah maka akan terjadi gagal ginjal yang untuk mengatasinya harus di lakukan cuci darah yang sebenarnya hanya solusi sementara, solusi sebenarnya harus mendapatkan gijal pengganti untuk menggantikan ginjal yang mengalami kerusakan.
  4. Disfungsi Seksual. Kerusakan pembuluh darah halus dan saraf pada penderita diabetes pria akan menyebabkan disfungsi ereksi
  5. Keguguran dan Cacat Lahir. Kadar gula darah yang tinggi pada ibu hamil memiliki resiko keguguran dan kelahiran mati. Jika diabetes pada ibu hamil tidak segera di tangani dengan cepat, kadar gula darah yang tinggi pada awal kehamilan berakibat terjadinya cacat lahir.
  6. Amputasi. Pada penderita diabetes banyak yang  terjadi harus melakukan amputasi kaki hal ini di sebabkan karena tingginya kadar gula darah mengganggu aliran darah kekaki sehingga menyebabkan kerusakan syaraf pada kaki, tanpa perawatan yang eksta luka kecil akan bisa menjadi parah dan sulit untuk di sembuhkan sehingga infeksi yang sudah merusak jaringan dan tulang harus dilakukan amputasi
Tips untuk Penderita Diabetes Mellitus
  1. Kurangi kelebihan berat badan dengan melakukan diet atau mengatasi obesitas 
  2. Olah raga secara teratur dan menjaga berat badan ideal. Olah raga dapat menurunkan kadar gula darah membantu kerja insulin.
  3. Periksa secara teratur ada tidaknya luka atau infeksi yang tidak sembuh-sembuh
  4. Jaga kebersihan
  5. Periksa kadar gula darah secara berkala
  6. Batasi konsumsi makanan tinggi gula dan karbohidrat, minuman soda, coklat
  7. Hindari makanan berlemak dan tinggi kolesterol seperti daging merah, susu full cream, kuning telur, mentsibtetisad
Pengobatan Diabetes mellitus
  1. Preparat Insulin. Berasal dari hewan atau sibtetis. Preparat ini biasanya di berikan untuk diabetes tipe 1 dan beberapa kasus tertentu diabetes tipe 2. Pemberian insulin harus sangat hati hati karena jika di berikan secara berlebihan bisa mengakibatkan hipoglikemi.
  2. Obat antidiabetik oral. Biasanya di berikan kepada penderita diabetes melitus tipe 2. Pemberian obat harus dalam pengawasan karena jika terlalu banyak mengakibatkan hipoglikemi dan bila hal ini terjadi berikan makanan atau minuman yang mengandung gula seperti madu dan permen.
Semoga bermanfaat dan kita tahu mengenai Gejala, Komplikasi dan pengobatan diabetes mellitus.

Penyebab dan Cara Mengatasi Obesitas / Kegemukan

obesitas, kegemukan

Penyebab dan Cara Mengatasi Obesitas / Kegemukan harus kita ketahui mengingat adanya beberapa penyakit yang akan timbul setelah seseorang mengalami Obesitas. Pengertian dari obesitas adalah suatu kondisi di mana seseorang memiliki kelebihan berat badan sekurang-kurangnya 20% dari berat badan normal. Obesitas di ukur dengan menggunakan rumus Index Massa Tubuh (Body Mass Index / BMI ), lingkar pinggang dan rasio / perbandingan lingkar pinggang terhadap lingkar panggul ( Waist-Hip Ratio / WHR ). Rumus dari BMI adalah membagi berat badan dengan kuadrat tinggi badan ( Kg/ m^2 ). Nilai BMI 25-29.9 di golongkan sebagai Overweight sedangkan BMI > 30 di golongkan sebagai obese ( kegemukan ). Sedangkan nilai WHR di dapatkan dari membagi besarnya lingkar pinggang dengan besarnya lingkar panggul. WHR 1 atau lebih menunjukkan adanya resiko obesitas. Obesitas merupakan faktor terhadap munculnya penyakit Diabetes, Hipertensi, Kardiovaskular, Stroke, Penyakit kandung empedu, Prostat, Kanker payudara dan Kolon. Penyebab obesitas ada beberapa faktor  yaitu Genetik, Psikologis, sosiekonomi, dan kultural. makan terlalu banyak, konsumsi alkohol, kurang aktivitas, terganggunya metabolisme tubuh juga merupakan faktor pemicu terjadinya obesitas.

penyebab obesitas, mengatasi obesitas


Tips Cara Mengatasi Obesitas 
  • Kurangi porsi makan 
  • lakukan diet rendah lemak 
  • Konsumsi makanan yang tinggi serat
  • Makanan yang di konsumsi sebaiknya terdiri dari buah, sayur, susu bebas lemak
  • Jangan mengkonsumsi alkohol
  • Jangan Merokok
  • Olah raga yang teratur terutama aerobik, bersepeda, berenang, jalan kaki dan joging
  • Banyak melakukan aktifitas fisik 
  • Kurangi konsumsi makanan yang berkalori tinggi yang berasal dari lemak seperti daging, kulit ayam, gorengan, mentega, margarin, keju, susu kecuali susu skim  
Obat Antiobesitas 
  • Stimulan Sentral yang bekerja pada jalur katekolamin. obat golongan ini membuat pasien makan lebih sedikit dan menjadi lebih aktif. contohnya adalah Amfetamin yang saat ini tidak dianjurkan karena memiliki efek adiktif 
  • Obat serotogenik misalnya dexfenfluramine dan fenfluramin kedua obat ini di ketahui berhubungan dengan kasus kelainan katup jantung dan saat ini sudah dilarang beredar 
  • Orlistat suatu obat penghambat lipase yang bekerja dengan jalan mengurangi absorbsi lemak oleh tubuh. untuk mendapatkan hasil optimal maka harus di sertai dengan diet 
  • Sibrutamin bekerja dengan cara menekan nafsu makan  
Jika obesitas terjadi kembali walaupun sudah di terapi atau menimbulkan efek psikologis berat yang akhirnya mengganggu aktifitas normal sehari-hari maka sebaiknya konsultasi ke dokter.
Demikian sedikit Share dari saya tentang Penyebab dan Cara Mengatasi Obesitas / Kegemukan. Semoga bermanfaat

Gejala dan Ciri-ciri Penyakit Tipes

gejala tipes, ciri-ciri tipes , mencegah tipes , pengobatan tipes

Gejala Dan Ciri-ciri Penyakit Tipes / Typus / Demam Tifoid   harus anda ketahui sejak dini karena jika anda tidak mendapat terapi akan terus mengalami demam selama berminggu-minggu dan akibat fatal bisa mungkinakan meninggal karena komplikasi. Demam Tifoid adalah suatu penyakit yang di sebabkan bakteri Salmonella typhi (S. typhi )  dan menimbulkan gangguan pada saluran Gastrointestinal.  Darah dan saluran cerna yang mengandung Salmonella thypi akan mengalami demam tyfoid. Penularan penyakit ini terjadi secara langsung melalui makanan atau minuman yang terkontaminasi oleh bakteri tersebut. Umumnya penyakit tipes terjadi di aderah yang mempunyai sanitasi dan sistem saluran air yang buruk. Bakteri ini akan masuk ke saluran usus menyebar ke hati, limpa dan kandung empedu melalui darah, lalu berkembang biak di sana. Lalat juga sangat berperan dalam penyebaran penyakit tipes dengan jalan membawa bakteri langsung dari feses ke makanan yang di hinggapinya.
Gejala dan Ciri-ciri penyakit tipes muncul dalam waktu 1 sampai 3 minggu sesudah individu terpapar dengan bakteri Salmonella thypi.  Penyakit tipes tidak lagi berpotensi menular biasanya sesudah gejala membaik selama 1 minggu karena di saat tersebut urine dan feses penderita sudah tidak mengandung bakteri penyebab penyakit tapi ada beberapa orang yang sembuh dari penyakit tipes tapi dalam fese masih mengandung S. thypi.  Orang tersebut tampak sehat tapi sebenarnya masih membawa bakteri penyebab penyakit tipes.
Gejala dan Ciri-ciri Penyakit tipes antara lain :
Jika menemukan gejala-gejala seperti di atas maka sebaiknya segera hubungi dokter dan lakukan test laboratorium. Pasien dapat di berikan antibiotik dan biasanya kondisi pasien akan membaik dalam 2 -3 hari sesudah menggunakan antibiotik. Individu yang tidak mendapat terapi akan mengalami demam berminggu-minggu dan bisa mengakibatkan kematian akibat komplikasi.

Faktor-Faktor  resiko terinfeksi penyakit tipes adalah :
  • Mengkonsumsi makanan yang tidak terjamin kebersihannya, tidak di masak sampai matang, Minum es yang kemungkinan berasal dari air mentah 
  • Memiliki kontak yang cukup dekat dengan individu yang sedang terinfeksi tipes
  • Sistem imun yang rendah 
  • Bekerja atau bepergian di daerah endemik demam tifoid misalnya India, Asia Tenggara, Afrika, Amerika selatan
 Tips untuk mencagah terjadinya penyakit tipes adalah :
  • Hindari tempat yang kotor dan memiliki sanitasi yang buruk
  • Hindari daerah endemik demam tifoid
  • Masaklah air sampai mendidih sebelum di gunakan untuk minum atau gosok gigi
  • Makanlah makanan yang di masak sampai matang dan di sajikan dalam keadaan hangat
  • Hindari makanan mentah dan kupas dan masak sebelum di konsumsi
  • Hindari jajan makanan dan minuman apapun yang tidak terjamin kebersihannya 
  • Minum es batu yang jelas terbuat dari air masak
  • Tutup makanan supaya tidak di hinggapi lalat
  • Selalu membawa cairan antiseptic untuk membersihkan tangan jika tidak ada air bersih 
  • Imunisasi untuk individu yang terpapar dengan kuman misalkan, perawat, tenaga medis, petugas lab, petugas kebersihan.
Pengobatan penyakit tipes  
  • Kloramfenicol  telah di gunakan secara umum untuk pengobatan demam tifoid. Dalam waktu 48 jam antibioatik ini bisa membersihkan darah dari S thypi 
  • Golongan kuinolone misalnya ciprofloxacin, ofloxacin yang mengatasi demam tifoid yang resisten terhadap dua atau lebih jenis antibiotik tetapi obat ini TIDAK di rekomendasikan untuk ibu hamil dan anak-anak 
  • Golongan antibiotik lain yangdi gunakan untuk demam tifoid adalah penisillin misalnya amoxicillin dan ampicillin 
untuk pengobatan tersebut di atas harus dalam pengawasan dan resep dari dokter

Pengobatan Penyakit Tipes Secara Alami / Tradisional / Herbal 
  • Timun Segar  Siapkan 3 buah timun segar kemudian cuci bersih parut dan peras kemudian minum air perasan tersebut 2x sehari pagi dan sore selama 1 minggu.
  • Pepaya Muda di cuci bersih, kupas kemudian parut tambah air hangat dan peras, di minum 2 hari sekali sampai sembuh 
  • Cacing caranya cari beberapa cacing tanah kemudian cuci bersih dengan membelah cacing tersebut. rebus hingga mendidih kemudian jemur cacing tersebut hingga benar-benar kering kurang lebih selama 3 hari kemudian tumbuk cacing yang sudah kering tersebut campur dengan 1 ujung sendok teh kedalam jus buah atau minuman rasa buah untuk menghindari bau 
Demikian artikel dari kami semoga bermanfaat dan anda semakin tahu Gejala , ciri-ciri penyakit tipes, pencegahan penyakit tipes serta cara pengobatan secara medis maupun tradisional 




Penyebab Hilangnya Nafsu Makan Pada Anak

Penyebab Hilangnya Nafsu Makan Pada Anak tentu menjadi masalah yang meresahkan bagi orang tua terutama buat ibu. Setiap anak pasti pernah mengalami hilangnya nafsu makan terutama anak usia 1 tahun keatas, berbagai macam hal dilakukan si kecil untuk menolak makanan yang di berikan dengan menutup mulut saat di suap, memilih-milih makanan yang tidak ada di rumah, bahkan ketika makanan sudah masuk ke mulutpun mereka berusaha melepeh atau mengeluarkan kembali makanan tersebut. Hilangnya atau menurunnya nafsu makan (anorexia) menyebabkan berkurangnya asupan makanan.Nafsu makan pada anak-anak di kendalikan oleh oleh kebutuhan energy tubuh mereka, anak-anak yang aktif akan mengkonsumsi makanan dengan jumlah lebih banyak sedangkan anak yang kurang aktif mungkin tidak memiliki nafsu makan sama sekali. Anak dalam fase tumbuh kembang cepat mengkonsumsi makanan lebih banyak dibandingkan dengan anak dalam fase tumbuh kembang lambat. Selain itu kebutuhan makanan akan berkurang selama periode diantara dua fase tumbuh kembang ini. Kadang sulit membedakan antara menurunnya kebutuhan makan secara normal dan menurunnya nafsu makan.Selama anak dapat mempertahankan laju pertumbuhannya, nafsu makan yang berkurang tidak perlu di khawatirkan. Hilangnya nafsu makan bisa di pengaruhi beberapa faktor emosional ( kecemasan, kesepian dan depresi), Fisik ( cacat kongenital yang menyebabkan kesulitan dalam menelan), Patologis ( di karenakan penyakit ) dan sosio ekonomi ( kebiasaan menahan nafsu makan)

nafsu makan hilang

 Dari beberapa kasus yang terjadi sebagian besar di sebabkan karena faktor penyakit kronik, infeksi, masalah gigi atau gizi, rasa nyeri kronik dan masalah emosional. di saat anak merasakan sakit maka nafsu makan atau minat terhadap makanan akan menurun baik itu penyakit ringan ataupun berat. Pola makan yang tidak teratur juga bisa menyebabkan anak tidak nafsu makan. Hilangnya nafsu makan dalam jangka waktu lama bisa menyebabkan penurunan BB dan gangguan proses penyembuhan. 
Saat ini saya akan membahas penyebab hilangnya nafsu makan karena suatu penyakit. Jangan anggap enteng ketika anak anda hilang nafsu makan secara berkepanjangan karena ada kemungkinan anak tersebut menderita gastroenteritis, infeksi virus seperti Hepatitis A atau mononukleous atau Anemia defisiensi besi.  Untuk itu saya akan menjelaskan gejala-gejala yang di sertai hilangnya nafsu makan yang di akibatkan karena penyakit.

Beberapa Penyakit yang mengakibatkan hilangnya nafsu makan pada anak 
  1. Anak menunjukkan gejala-gejala hanya makan dan minum sedikit beberapa hari terakhir, BB turun drastis, mengalami dehidrasi, tampak kurus disertai dengan rasa mual, muntah, dan demam  maka kemungkinan anak tersebut mengalami iritasi atau infeksi saluran percernaan seperti gastroenteritis .
  2. Apakah di sertai dengan 2 gejala atau lebih seperti demam, sakit tenggorokan, sakit kepala, bengkak atau sakit pada leher, ketiak, atau pangkal paha, lemah, letih, kulit dan mata berwarna kekuningan, sakit pada perut kanan atas atau terasa lunak pada daerah hati. Kemungkinan anak tersebut terinfeksi virus contoh hepatitis A atau mononukleosis
  3. Apakah di sertai demam, pilek dan batuk? jika iya mungkin menderita infeksi virus contoh Respiratory syncitial virus (RSV)
  4. Jika hilangnya nafsu makan di sertai dengan rewel dan pucat kemungkinan anak tersebut menderita anemia defisiensi besi 

Selain dari kemungkinan tersebut di atas bisa juga anak kehilangan nafsu makan karena akibat fase tumbuh kembang anak biasanya terjadi pada usia sekitar 2 tahun, untuk masalah ini hilang nafsu makan di anggap normal asalkan tidak terlalu berkepanjangan. Hilangnya nafsu makan bisa juga di karenakan efek samping suatu obat seperti konsumsi obat aminofilin, antihistamin, eritromisin, fenilpropanolamin dan fenitoin. jika obat tersebut di berikan oleh dokter maka konsultasikan ke dokter pemberi obat.

Solusi untuk anak yang kehilangan nafsu makan BUKAN karena penyakit 
  1. Kenali penyebab masalah hilangnya nafsu makan pada anak jika penyebabnya adalah mual maka harus di usahan untuk mengendalikan rasa mual tersebut 
  2. Tambahkan aktifitas anak sehingga anak ingin makan lebih banyak karena energy yang di butuhkan juga lebih banyak
  3. Ajak anak makan bersama anggota keluarga atau orang lain yang di sukai si kecil yang bisa mempengaruhi si anak tersebut 
  4. Gunakan aneka bumbu atau rempah ke dalam makanan untuk memperkaya citarasa 
  5. Siapkan makanan favorit anak untuk menggugah nafsu makan anak, namun pastikan makanan tersebut memiliki nilai gizi
  6. Buat waktu makan menjadi menyenangkan si kecil dengan menyediakan berbagai makanan kecildalam berbagai bentuk yang menarik 
Pilihan Terapi untuk menambah nafsu makan anak  
1. Vitamin Pediatric dan mineral
  • Suplemen atau produk ini di formulasikan khusus untuk anak-anak dan mengandung semua vitamin dan mineral yang di butuhkan anak
  • Produk-produk ini sebagai pelengkap makanan sehari-hari dan bukan pengganti makanan
  • Contoh vitamin yang meningkatkan nafsu makan adalah Vit B1 (tiamin) dan Vitamin B12 (sianocobalamin). tiamin menstabilkan nafsu makan, membantu mencerna karbohidrat, meningkatkan pertumbuhan, dan membangun otot yang baik. Vit B12 membantu pembentukan dan regenerasisel darah merah mencegah anemia defisiensi besi, meningkatkan perkembangan anak
2. Penambah atau perangsang nafsu makan  
  • Selain merangsang nafsu makan preparat ini mengandung vitamin dan mineral serta nutrisi lain yang di butuhkan oleh anak
  • Suplemen nutrisi dapat di berikan dibawah pengawasan dokter atau ahli gizi
  • Obat penambah nafsu makan bisa diresepkan oleh dokterapabila anak tetap mengalami penurunan BB
  • Pastikan anak minum banyak setiap hari untuk mencegah dehidrasi  
Penggunaan obat-obatan dan terapi lain hanya boleh di gunakan atas sepengatuan dan konsultasi terlebih dahulu dengan dokter khususnya untuk anak yang hilang nafsu makan karena penyebab suatu penyakit
sekian sedikit ilmu dari saya tentang Penyebab Hilangnya Nafsu makan pada anak.

1000 Macam Penyakit Dengan Gejala Demam

1000 macam penyakit dengan gejala demam harus kita ketahui dengan jelas untuk dapat mencegah penyakit yang lebih parah. Demam merupakan kondisi dimana suhu tubuh lebih tinggi dari suhu normal 37 derajat celcius yang di ukur dengan termometer oral atau 37.7 derajad celcius bila di ukur dengan termometer rectal. Demam merupakan reaksi dari pertahanan tubuh untuk melawan infeksi, baik itu infeksi ringan sampai infeksi berat, demam yang sangat tinggi merupakan indikasi bahwa tubuh kemungkinan sedang terinfeksi suatu penyakit. Demam akan menjadi masalah yang serius ketika demam di sertai dengan gejala-gejala seperti batuk, sesak nafas, sakit kepala berat, muntah, menurunnya kesadaran, kram perut, diare, nyeri telinga, tidak tahan melihat cahaya terang dll. Untuk itu jangan menganggap remeh jika keluarga terlebih untuk anak-anak anda yang masih bayi sedang demam karena ada kemungkinan  ini adalah suatu gejala penyakit seperti Demam berdarah dengue, Tipes, Pnemonia, Bronkitis, Tuberculosis, Meningitis, Apendisitis, Pankreatitis, Hepatitis, Gastroenteritis, Otitis media dan masih banyak lagi. Minum obat bebas yang di beli di toko obat atau apotek kadang-kadang menghilangkan demam sementara saja tapi setelah beberapa jam demam muncul lagi, untuk kasus seperti ini perlu di waspadai karena jika itu merupakan gejala infeksi serius maka obat panas tersebut hanya menghilangkan gejala dan tidak menghilangkan atau mengobati infeksi. 

Berikut akan kami berikan bagan untuk mengetahui gejala-gejala yang menyertai demam serta kemungkinan infeksi yang terjadi.

demam di sertai batuk





























penyakit dengan gejala demam






























penyakit dengan gejala demam















Dari gambar di atas jelas bahwa Demam merupakan gejala beberapa penyakit, dan masih ada ribuan penyakit lainnya yang di tandai dengan Demam yang tinggi, untuk itu lakukan pemeriksaan lebih lanjut jika diagnosis belum bisa di tegakkan dengan skema di atas. Seperti contoh untuk Demam berdarah dan types bisa di ketahui dengan melakukan test laboratorium.


Anjuran untuk pasien demam
  1. Mandi atau kompres air dingin dapat memberikan rasa nyaman dan menurunkan demam
  2. Kenakan pakaian yang tipis dan biarkan kamar tidur tetap terang
  3. Minum air putih yang banyak minimal 8 gelas karena demam dapat menyebabkan dehidrasi
  4. Pastikan penderita bisa menggunakan termometer dengan benar untuk kontrol suhu tubuh 
  5. Pemberian obat analgesik antipiretik pada awal demam, jika dalam pemakaian 48 jam tidak membaik sebaiknya segera ke dokter
Pilihan Terapi untuk Demam 
  1. Pemberian obat analgesik antipiretik seperti Paracetamol
  2. Pemberian obat kombinasi analgesik misalnya Paracetamol dan Ibuprofen
  3. Obat Anti Inflamasi Non Steroid (AINS) seperti Aspirin , diclofenac, mefenamic acid, sebagai tambahan analgesik dan antiinflamasinya.
  4. Efek samping dari analgesik antipiretik adalah berupa ulcerasi  atau iritasi lambung sehingga harus di berikan sesudah makan. Tidak boleh di gunakan untuk orang yang menderita ulkus, gangguan pencernaan dan masalah gastrointestinal lainnya
  5. Obat AINS tidak boleh di minum pada penderita asma, penyakit ginjal dan dehidrasi
  6. Obat batuk dan pilek yang mengandung paracetamol juga dapat meredakan demam terutama untuk penderita yang merasakan batuk, pilek serta demam.
 Keterangan bahasa kedokteran yang mungkin belum anda ketahui :
  • Pnemonia Radang paru karena masuknya benda asing misalnya makanan ke dalam saluran nafas, untuk radang paru yang terjadi secara mendadak biasanya di sebabkan oleh Diplococcus pneumoniae
  • Bronkitis adalah infeksi pada saluran udara utama dari paru-paru atau bronkus sehingga terjadi inflamasi atau peradangan pada saluran udara itu
  • Tuberculosis adalah Penyakit menular yang di sebabkan oleh Mycobacterium tuberculosis dapat menyerang semua alat tubuh yang tersering adalah paru-paru
  • Meningitis adalah Radang selaput otak 
  • Apendisitis adalah Radang usus buntu
  • Pankreatitis  adalah Peradangan pada pankreas 
  • Hepatitis adalah Peradangan pada hati yang di sebabkan karena toxin seperti kimia atau obat ataupun agen penyebab infeksi 
  • Gastroenteritis adalah Peradangan pada saluran cerna
  • Otitis media adalah peradangan telinga bagian tengah yang biasanya di sebabkan karena penjalaran infeksi dari tenggorok 
  • Heat exhaustion adalah keadaan yang terjadi akibat terpapar sinar matahari ber jam-jam sehingga kehilangan banyak cairan karena berkeringat menyebabkan kelelahan, tekanan darah rendah dan pingsan.
Baca juga